Seorang tukang parkir nekat menjadi bacaleg di Ciamis, Jawa Barat pada Pemilu 2024 mendatang. Dirinya yakin bisa berhasil dengan bermodal nekat dan juga aktif di media sosial.
Fahrizal Rismawan (41) ingin sekali memperjuangkan aspirasi masyarakat kalangan bawah. Ayah dari tiga anak ini kemudian nekat mendaftar menjadi bacaleg bermodalkan uang Rp3 juta untuk pengurusan administrasi.
"Inspirasi saya ingin membantu para kaum marjinal, kaya pedagang dan termasuk saya tukang parkir, ojek, dan para sopir angkutan umum. Saya percaya diri aja modal nekat," kata Rizal.
Dalam sehari, warga Ciamis bisa mengantongi upah dari parkir sekitar Rp100 ribu. Sebagai usaha sampingan, Rizal pun juga aktif di media sosial dengan memasarkan properti perumahan. Kreativitasnya mengelola media sosial dimanfaatkan untuk menyambung silaturahmi dan meraih dukungan di masyarakat di Dapil I Ciamis.
