Sambut Ramadan, Pemkot Semarang Gelar Tradisi Dugderan
N/A • 22 March 2023 11:15
Menyambut bulan suci Ramadan, prosesi Dugderan 2023, digelar secara berbeda oleh Pemerintah Kota Semarang. Tradisi Dugderan digelar lebih meriah di antaranya, dengan pembagian kue khas Semarang, Ganjel Rel.
Tradisi Dudgeran berlangsung meriah. Antusias ribuan warga Semarang tumpah ruah di sepanjang jalan rute acara tradisi Dugderan berlangsung, yaitu antara Jalan Pemuda menuju ke arah Masjid Kauman Semarang.
Namun, ada yang berbeda dalam perayaan tradisi Dugderan 2023, yaitu adanya Alun-alun Kota Baru. Sehingga Dugderan kali ini akan lebih meriah.
Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, tradisi Dugderan 2023 berlangsung berbeda, puncaknya adalah ketika tabuh bedug di Masjid Kauman dan menerima halaqoh serta tradisi bagi-bagi kue khas Semarang yaitu Ganjel Rel.
Menariknya, pemukulan bedug juga diwakili tiga etnis yaitu etnis Tionghoa, Arab Melayu dan Jawa. Hal yang membuat Dugderan 2023 ini berbeda juga, kehadiran Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai tamu spesial.
Dugderan merupakan tradisi yang dilaksanakan setiap menjelang datangnya Ramadan. Upacara ini merupakan cerminan dari perpaduan tiga etnis yang mendominasi masyarakat Semarang yakni etnis Jawa, Tionghoa dan Arab.
(M. Khadafi)