Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla menilai setiap pemimpin mempunyai cara dan gaya yang berbeda untuk mewujudkan tujuan pembangunan. Perbedaan cara masing-masing pemimpin bisa saja dilakukan dengan syarat tujuannya sama yakni menjadi negara maju.
"Caranya tentu berbeda, masing-masing pemimpin dan pemerintahan. Tujuannya sama, tidak ada perbedaan negeri ini, tidak ada perbedaan tujuan. Justru yang diharapkan itu tidak ikut campur dan aparat tidak ikut campur, hanya sebagai wasit. Itu kita dukung," kata Jusuf Kalla.
Sebelumnya, Presiden Jokowi memastikan dirinya akan cawe-cawe atau terlibat langsung dalam Pemilu 2024. Hal itu disampaikan Jokowi saat bertemu sejumlah pemimpin media massa di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (29/5/2023).
Pihak Istana menyebut presiden ingin memastikan Pemilu 2024 berlangusng secara demokratis, jujur, dan adil. Presiden berharap pemimpin ke depan dapat mengawal dan melanjutkan kebijakan-kebijakan strategis, seperti pembangunan IKN, hilirisasi, dan transisi energi bersih.