Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan, proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara telah menyerap anggaran Rp24,16 triliun hingga Maret 2023. Anggaran tersebut terserap untuk 39 paket yang masih dalam tahap pengerjaan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek IKN mencapai 76 paket pengerjaan dari 2022 hingga 2024. Sebanyak 76 paket tersebut, diperkirakan membutuhkan biaya Rp62,27 triliun.
Saat ini, Kementerian PUPR juga telah melelang 37 paket proyek IKN lainnya yang mencapai Rp21,41 triliun.
Basuki mengatakan, Kementerian PUPR juga menerima tambahan pagu anggaran pada 2023. Kementerian PUPR mendapatkan pagu tambahan sebesar Rp15,7 triliun sehingga totalnya mencapai Rp140,92 triliun.