Surabaya: Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) Jawa Timur telah memberangkatkan 36 kelompok terbang (kloter) atau sebanyak 15.984 jemaah haji ke Tanah Suci. Rinciannya, 15.804 jemaah dan 180 petugas atau sekitar 43 persen dari total 36.983 orang.
"Alhamdulillah 36 kloter telah terbang ke Arab Saudi, dan ini adalah kloter terakhir pada gelombang I. Besok pemberangkatan gelombang II dimulai terbang dari Surabaya menuju Makkah," kata Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Husnul Maram, Rabu, 7 Juni 2023.
Dari 36 kloter ini, lanjut Maram, jumlah jemaah usia 65 tahun ke atas ada sebanyak 4.215 orang. Terdiri dari 2.165 pria dan wanita sejumlah 2.050 orang. Jemaah haji lansia terbanyak ada pada kloter 6 dengan jumlah 183 orang.
"Sementara jumlah jemaah dengan kursi roda ada 460 orang, yang terbanyak pada kloter 11 sebanyak 29 orang," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Maram kembali membawa berita duka cita dari tanah suci. “Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, satu jemaah haji kloter 24 asal Kabupaten Tuban, Dimyati telah meninggal dunia pada Senin (5 Juni) sekitar pukul 18.00 WIB. Semoga almarhum diampuni segala kesalahannya,” ujarnya.
Maram menjelaskan Dimyati meninggal karena sakit jantung. Hal ini berdasarkan keterangan pembimbing ibadah haji kloter 24, Dimyati memiliki riwayat kolesterol tinggi.
Dengan bertambahnya satu jemaah haji yang wafat ini, maka total jemaah haji asal Jawa Timur yang wafat di Tanah Suci ada sebanyak delapan orang dari total nasional 21 orang.
Kemudian juga ada dua jemaah haji yang tertunda keberangkatannya, karena masih dirawat di RSU Haji yakni jemaah haji kloter 23 asal Bojonegoro serta jemaah haji kloter 33 asal Nganjuk.
?