Ilustrasi. Foto: MI/Usman
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tengah berada dalam posisi tren bearish. Hal itu berlaku selama pergerakan IHSG di bawah 6.815.
Mengacu indikator MACD menunjukan pekerjaan bearish. Investor asing telah mencatatkan Net Foreign Sell sebesar Rp386,36 miliar. Dalam sepekan, tercatat Net Foreign Buy sebesar Rp1,85 triliun dan Net Foreign Buy Rp21,06 triliun (ytd).
“Level resistance berada 6.699-6.706 dengan support 6.579-6.542,” ujar Retail Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra dalam riset harian, Jumat, 9 Juni 2023.
Bursa Asia Pasifik mencatat pergerakan yang variatif.
Pada Kamis, 8 Juni 2023 bursa di kawasan regional Asia Pasifik membukukan pergerakan yang beragam. Di antara bursa yang mengalami koreksi signifikan adalah TSEC Weighted Index dan Nikkei.
Di sisi lain bursa yang mengalami kenaikan adalah Hang Seng, bursa Tiongkok dan IHSG. Jepang mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 2,7 persen yoy pada kuartal I-2023.
Australia melaporkan surplus neraca perdagangan sejumlah 11,158 miliar dolar Australia. Hari ini Indonesia akan umumkan cadangan devisa per Mei 2023.
Wall Street mengalami penguatan
Pada Kamis 8, Juni 2023 indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,50 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang menguat sebesar 0,62 persen, bahkan indeks Nasdaq naik lebih tinggi sebesar 1,02 persen.
S&P 500 mencapai level tertinggi baru sepanjang tahun 2023. Investor menanti data inflasi penting minggu depan serta pengumuman kebijakan terbaru dari Federal Reserve.
Initial jobless claims untuk minggu yang berakhir tanggal 3 Juni 2023 mencapai 261 ribu di atas perkiraan, tertinggi sejak Oktober 2021.
Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Jumat, 9 Juni 2023:
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Rekomendasi: akumulasi buy target Rp1.465/Rp1.490 stop loss di bawah Rp1.360.
2. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
Rekomendasi: akumulasi target Rp3.340/Rp3.380 stop loss di bawah Rp3.120.
3. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
Rekomendasi: akumulasi buy target Rp950/Rp960 stop loss di bawah Rp865.
4. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
Rekomendasi: spekulatif buy target Rp2.760/Rp2.800 stop loss di bawah Rp2.600.
