NEWSTICKER

Menkumham Bantah Ada Perlakuan Istimewa Buat Mario Dandy

Menkumham Yasonna Laoly. Foto: Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez.

Menkumham Bantah Ada Perlakuan Istimewa Buat Mario Dandy

Fachri Audhia Hafiez • 31 May 2023 17:32

Jakarta: Tersangka penganiayaan David Ozora, Mario Dandy Satriyo dan Shane Lukas, dipindah dari Lembaga permasyarakatan (Lapas) Cipinang, Jakarta Timur ke Lapas Salemba, Jakarta Pusat. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly bantah ada perlakuan istimewa dari pemindahan tersebut.

"Enggak, enggak ada istimewa. Jangan bikin hoaks. Nanti kalau kita laporin dia bikin hoaks, enggak enak," kata Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023.

Yasonna juga telah memerintahkan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen Pas) Kemenkum HAM Reynhard Saut Poltak Silitonga untuk buka-bukaan. Apabila dugaan perlakuan istimewa benar.

"Tapi coba lah, kalau ada fakta Pak Dirjen kasih tahu ke kita," ujar Yasonna.

Politikus PDIP itu juga sudah mengingatkan kepada para pihak yang menangani perkara penganiayaan itu. Penanganan harus sesuai dengan prosedur dan tak menyalahi aturan.

"Saya sudah ingatkan ke Kakanwil juga pak dirjen, ini sensitif, barang ini sensitif dan memang keji. Maka dia ndak boleh, treatment harus betul-betul. Jadi kadang-kadang, ada juga provokasi. Jadi itu saya minta jangan bikin hoaks lah," tegas Yasonna.

Pemindahan Mario dan Shane ke Lapas Salemba menjadi sorotan. Isu adanya perlakuan istimewa terhadap Mario pun semakin kencang.

Mario dan Shane dipindah bersama dengan 19 warga binaan lainnya. Mario dan Shane ditempatkan di Kamar masa pengenalan lingkungan (Mapenaling). Keduanya ditempatkan bersama sembilan tahanan lainnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Arga Sumantri)