NEWSTICKER

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mulai Beroperasi Pertengahan Agustus 2023

Ilustrasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Foto: Dokumen KAI.

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mulai Beroperasi Pertengahan Agustus 2023

Media Indonesia • 8 June 2023 12:48

Jakarta: Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) ditargetkan mulai beroperasi pada pertengahan Agustus 2023. Pada momen tersebut, Kereta Api Cepat pertama di Asia Tenggara ini dapat mengangkut penumpang secara terbatas.

Manager Corporate Communication PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Emir Monti menuturkan masyarakat dapat mencoba layanan KCJB dengan tujuan memperkenalkan moda transportasi dengan kecepatan hingga 350 kilometer (km) per jam.

"Masyarakat bisa menggunakan layanan KCJB dari Halim, Jakarta, ke Padalarang, Bandung," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis, 8 Juni 2023.

Masa pengenalan operasional KCJB akan diterapkan sampai September 2023. Pada masa pengenalan tersebut, stasiun yang akan melayani naik turun penumpang jumlahnya masih terbatas dan akan ditambah secara bertahap.

Adapun terkait tata cara dan skema pendaftaran naik kereta cepat apakah secara gratis atau berbayar, tengah dibahas KCIC dan akan segera diumumkan. Setelah masa pengenalan tersebut, pengoperasian KCJB akan dijalankan secara normal sesuai dengan regulasi dan ketentuan yang berlaku.

Operasional terus diuji coba

Emir menambahkan, saat ini KCIC sedang berfokus pada testing dan pengujian operasional (commissioning) KCJB menggunakan kereta inspeksi atau comprehensive inspection train (CIT).

Pada pertengahan Juni 2023 diharapkan kereta inspeksi sudah mulai diujicobakan dengan kecepatan hingga 300 km per jam. Kecepatan kereta inspeksi akan terus ditambah secara bertahap melalui pengujian yang kini tengah dilakukan.

"Kecepatan akan ditambah dari yang saat ini 180 km per jam, 300 km per jam, 350 km per jam, hingga mencapai puncak kecepatan teknisnya di 385 km per jam. Setelah tahapan tersebut dapat dilalui, diharapkan di pertengahan Juli 2023 KCIC akan melakukan trial run menggunakan rangkaian electric multiple unit (EMU) atau kereta penumpang."

"KCIC bersama seluruh stakeholder akan terus melakukan percepatan pembangunan agar proyek nasional ini berjalan sesuai target yang telah ditetapkan," tutup Emir.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Husen Miftahudin)