NEWSTICKER

Tag Result:

Musikal 'Hayati: Panji Mencari Hakikat Cinta' Tampil Perdana di Qatar

Musikal 'Hayati: Panji Mencari Hakikat Cinta' Tampil Perdana di Qatar

Internasional • 10 days ago

Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid memelopori seni tari bertajuk "Hayati: Panji Mencari Hakikat Cinta" karya sutradara Rama Soeprapto, yang ditampilkan di Katara Opera House, Doha, Qatar, Rabu (23/5/2023). 

"Kita menghadirkan keragaman budaya Indonesia melalui pentas ini dan sambutannya sangat baik," ujar Hilmar Farid. 

Melalui penampilan Hayati ini, Indonesia terpilih menjadi mitra tahun kebudayaan Qatar (Qatar Years of Culture 2023). Bahkan, Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki kesempatan melakukan pertukaran budaya dengan Qatar. 

Musikal Hayati ditampilkan dengan pertunjukan yang memadukan seni tari, musik dan seni topeng. Tak hanya itu, musikal ini juga didukung oleh kostum dan tata panggung berteknologi multimedia. 

Cerita "Hayati: Panji Mencari Hakikat Cinta" terinspirasi dari kisah Panji yang diambil dari Kitab Wedhatama karya Mangkunegara IV.

Cerita ini merupakan kisah dari Majapahit yang diakui sebagai Warisan Dunia Tak Benda UNESCO dan termasuk dalam daftar Warisan Ingatan Dunia UNESCO 2017. 

Selain musikal tari, nantinya pertukaran budaya Indonesia-Qatar akan menampilkan pameran fotografi dan festival kopi. 

Pameran Seni Astha dan Ragha Art Community

Pameran Seni Astha dan Ragha Art Community

Nasional • 15 days ago

Astha dan Ragha Art Community menghadirkan ekshibisi dengan kursi sebagai karya seni di District 8, Jakarta Selatan. Mengusung tema CHAIR: Limitless Odyssey, pameran karya seni ini akan berlangsung mulai 19 Mei hingga 18 Juni 2023. 

Astha District 8 menghadirkan sebuah exhibition dengan mengusung konsep The First Artistic Exhibition yang menampilkan karya seni yang menawan dalam bentuk kursi. Dalam ekshibisi ini, Ragha Art Community menghadirkan 43 karya kursi serta 24 karya dua dimensi dengan keunikan tersendiri dari 15 seniman.

Sebanyak 43 kursi itu dikreasikan dalam berbagai bentuk dan warna, serta dihiasi gambar vokalis Queen Freddie Mercury dan pentolan The Beatles John Lennon.

Founder Ragha Art Community Tatang Ramadhan Bouqie mengatakan, pameran kali ini Ragha Art Community ingin menyajikan karya seni tiga dimensi yaitu kursi. Ia mengatakan, karya yang ditampilkan merupakan perpaduan antara disiplin desain dan seni murni. 

Art Momens Bali 2023 akan Digelar 23-25 Juni

Art Momens Bali 2023 akan Digelar 23-25 Juni

Nasional • 17 days ago

Art Moments 2023 akan digelar di Bali Intercontinental Resort Jimbaran, Bali pada 23-25 Juni 2023.

Gelaran kali ini, akan menyulam 14 ruang hotel secara khusus menjadi ruang pameran seni. CO Founder Art Moments Sandy Widjaja mengatakan, pameran tersebut mengangkat tema Batasan Tak Terbatas dengan tujuan meningkatkan ekosistem industri seni Indonesia ke mancanegara.

"Banyak karya seni kali ini belum pernah diperlihatkan di pameran lain, semua karya dan seniman telah kami kurasi untuk bisa bersaing dengan karya dari seniman yang sudah mapan," ucap CO Founder Art Moments Sandy Widjaja.

Setidaknya, 150 seniman akan terlibat dengan menampilkan 300 karya seniny. Selain membawa konsep baru showcasing dengan ruang hotel, pameran ini mengusung konsep edukasi dan kompetisi. Para seniman lokal akan meramaikan gelaran art moments pertama yang digelar di Pulau Dewata, Bali. 

Raut kebahagiaan terlihat ketika para siswa menikmati permainan yang disediakan di Pos Titigi.

Penyanyi Indonesia Raymond Sihombing Raih Juara Pertama di Festival Musik Road to Yalta di Moskow

Penyanyi Indonesia Raymond Sihombing Raih Juara Pertama di Festival Musik Road to Yalta di Moskow

Nasional • 22 days ago

Penyayi asal Indonesia, Raymond Sihombing berhasil meraih juara satu International Music Festival "Road to Yalta" yang digelar di Gedung Konser Kremlin State Palace, Moskow, Rusia.

WNI yang telah tinggal di Moskow lebih dari 10 tahun ini tampil membawakan lagu "Kenanglah dan Heningkan Cipta" terjemahan dari lagu perjuangan berbahasa Rusia mengenang Pertempuran Stalingrad.

Raymon mengatakan total sebanyak 231 orang dari 56 negara yang mendaftar di kompetisi International Music Festival "Road to Yalta".

"Lalu ada seleksi semacam video yang kita berikan di media sosial sebagai audisi ditambah kita harus memilih tiga lagu yang diberikan oleh organisator untuk kita nyanyikan dalam bahasa masing-masing negara," ujar Raymond Sihombing dalam Newsline Metro TV, Jumat (12/5/2023).

Raymon menjelaskan fesival "Road to Yalta" ini sangat menarik karena menjadi jembatan diplomasi budaya.

"Begitu saya lihat syaratnya harus menyanyikan lagu perjuangan Rusia, mengenang pahlawan di perang dunia kedua tapi dalam bahasa masing-masing. Menurut saya ini salah satu dan mungkin satu-satunya kompetisi di dunia yang betul-betul memasukkan unsur-unsur tukar budaya dan saya langsung tertarik," tambah Raymond.

Kemenangan Raymond Sihombing di festival ini mendapat apresiasi dari Duta Besar Indonesia untuk Rusia, Jose Tavares. Jose berharap kemenangan Raymond dapat menginspirasi penyanyi Indonesia lainnya berlaga di ajang musik di Rusia.

Ogoh-Ogoh & Kerajinan Bali yang Mendunia

Ogoh-Ogoh & Kerajinan Bali yang Mendunia

• 27 days ago

Pulau Dewata menjadi salah satu wadah bagi para seniman, terutama seni patung. Seni patung merupakan tradisi masyarakat Bali sebagai bagian dari fungsi dan ciri khas pulau yang mayoritas beragama Hindu tersebut.

Ogoh-Ogoh merupakan salah satu seni patung tradisional yang dibuat hanya saat menjelang Hari Raya Nyepi. Nantinya, patung itu akan diarak keliling desa yang diisyaratkan sebagai insyaf manusia akan kekuatan alam semesta.

Selain dibuat untuk melengkapi perayaan Hari Raya Nyepi, Ogoh-Ogoh diyakini bisa mengusir dan membuang seluruh energi negatif di dalam diri. Masyarakat berharap dengan dibakarnya patung itu, bisa menjadi manusia yang lebih baik di Tahun Baru Saka. 

Gebrag Ngadu Bedug, Tradisi Warga Pandeglang Menyambut Lebaran

Gebrag Ngadu Bedug, Tradisi Warga Pandeglang Menyambut Lebaran

Nasional • 1 month ago

Sepekan sebelum Lebaran, warga Pandeglang, Banten, menggelar acara unik di alun-alun. Kaum ibu-ibu bersama-sama memukul bedug atau “Gebrag Ngadu Bedug” sebagai bentuk silaturahmi antar kampung. 

Ngadu Bedug merupakan pertunjukan tradisi kesenian masyarakat Pandeglang yang biasa dilakukan antar kampung yang biasa digelar mendekati Lebaran. Kali ini, Ngadu Bedug digelar lebih meriah. Sehingga aksi itu menjadi hiburan warga dengan segala daya tariknya.

Para peserta dari berbagai kampung mendirikan panggung dengan berbagai hiasan dan corak ornamen yang khas. Para peserta adu bedug itu akan saling menimpali tim lain dengan lagu tradisional seperti Tingtit-tingbrang, gigibrig tuma dan Kapala Samanggar

Uniknya, tak hanya diikuti oleh kaum pria, tradisi itu juga diramaikan oleh Ibu-ibu. Mereka antusias lantaran tradisi itu sudah lama tidak digelar. Bahkan, para peserta rela latihan berjam-jam untuk hasil maksimal.

Perpustakaan Nasional Tiongkok Pamerkan Adegan Kasus-Kasus Sherlock Holmes

Perpustakaan Nasional Tiongkok Pamerkan Adegan Kasus-Kasus Sherlock Holmes

Internasional • 1 month ago

Pameran adegan kasus dalam novel-novel Sherlock Holmes dengan teknologi immersive telah dibuka di Perpustakaan Nasional Tiongkok. 

"Kami menghadirkan semua adegan dalam novel Sherlock Holmes," ucap Direktur Pameran, Wu Yichong.

Pameran itu menghadirkan lebih dari 100 volume novel Sherlock Holmes karya penulis Conan Doyle. Novel itu hadir dalam bahasa Mandarin, Inggris, dan Jepang. Pameran ini juga akan dibuka untuk umum di Museum Nasional Buku Klasik dari 28 April hingga 2 November mendatang.

Dengan diperlihatkan adegan yang ada di dalam novel, diharapkan pengunjung tidak hanya sekedar menonton, tetapi bisa menjiwai serta menenggelamkan diri dalam cerita tersebut.

Fotografer Prancis Potret Gadis Mata Biru di Jawa Barat

Fotografer Prancis Potret Gadis Mata Biru di Jawa Barat

Nasional • 2 months ago

Marius Moragues, seorang fotografer asal Prancis menarik perhatian banyak orang dengan dedikasinya dalam memotret. Marius mengabadikan momen-momen unik dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia, salah satunya remaja bermata biru di Jawa Barat. 

Marius membagikan momen dirinya berhasil memotret salah satu remaja perempuan bernama Evi. Evi merupakan gadis asal Jawa Barat yang berumur 18 tahun. Uniknya, Evi memiliki bola mata berwarna biru.

Marius mengabadikan kisahnya bertemu Evi melalui video yang diunggah di akun instagramnya @imperfectframe pada 27 januari 2023. Marius mengungkapkan, Evi merupakan model favoritnya selama perjalanan memotretnya di Jawa pada 2022.

Pemprov DKI & ICAD Gelar Acara 'Weaving The World'

Pemprov DKI & ICAD Gelar Acara 'Weaving The World'

Nasional • 2 months ago

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Indonesian Contemporary Art (ICAD) mempersembahkan "Weaving The World" oleh ICAD Collective sebagai bagian dari superdesign show di Milan Design Week.

Ada beberapa kurator dan direktur artistik di balik acara "Weaving The World" yakni, Kurator Diana Nazir, Asisten Kurator Amanda Ariawan dan Direktur Artistik Andika Frestian.

Pameran ini menampilkan pelaku-pelaku dari Indonesia yang berada di garis depan dunia seni dan desain, seperti seniman kontemporer yang terkenal dengan instalasi rajut imersifnya, Mang Mul, seniman visual Ayu Andiani lalu desainer grafis Harry Purwanto, duo desainer interior Rina Renville & Nuantika dan beberapa seniman dari aliran seni lainnya.

Head of Destination Development Division Disparekraf DKI Jakarta Sherly Yuliana mengapresiasi segala ide dan upaya yang dilakukan para insan kreatif Jakarta untuk mempromosikan karya kreatif dan budaya Jakarta, serta mendukung penuh terciptanya suatu platform yang memastikan pelaku seni dan desain dapat merayakan karya seni yang indah dan memiliki nilai ekonomi bagi kota Jakarta.

Pameran ini berlangsung mulai dari 17-23 April 2023 di Superstudio Events, Via Tortona Twenty Seven, Milano, Italia.

Galeri Seni Tate Britain Gelar Pameran 'The Rossettis'

Galeri Seni Tate Britain Gelar Pameran 'The Rossettis'

• 2 months ago

Galeri seni Tate Britain di London menggelar pameran "The Rossettis". Pameran itu menampilkan lebih dari 150 lukisan dan gambar serta foto, desain, dan puisi karya Dante Gabriel Rossetti, Christina, Elizabeth Siddal. 

Dante dan Christina adalah anak dari seorang emigran Italia, dan mereka tumbuh besar di London. Karya-karya mereka mengubah dunia seni dan mempengaruhi generasi yang akan datang.

Dante dipuja sebagai jenius artistik, sementara sang istri yakni Elizabeth Siddal yang meninggal dunia dalam usia 32 tahun, digambarkan sebagai sosok yang menjadi sumber inspirasi Dante. 

Pameran di Tate Britain kali ini juga menghadirkan gambar dan lukisan cat air langka karya Elizabeth bersama karya-karya sang suami, dan hasil penelitian terbaru menyebut ELizabeth turut memengaruhi lintasan seni sang Dante.

Keluarga Rossetti melakukan pendekatan revolusioner terhadap seni. Mereka menolak norma-norma waktu, memberontak terhadap gaya artistik dan konten yang dipaksakan oleh institusi dominan saat itu. Pendekatan radikal itulah yang membuat mereka menjadi keluarga yang berpengaruh bagi para seniman yang mengikuti mereka. 

Pameran karya keluarga Rossetti di galeri seni Tate Britain berlangsung dari 6 April hingga 24 September mendatang.

Warhol x Basquiat: Paris Exhibit Icons' Collaboration

Warhol x Basquiat: Paris Exhibit Icons' Collaboration

Entertainment • 2 months ago

Two pop art icons Jean-Michel Basquiat and Andy Warhol collaborated extensively in the 1980s, a new exhibit in Paris focusing on the 160 paintings the two artists jointly signed. 

Between 1984 and 1985 artists Jean-Michel Basquiat and Andy Warhol created around 160 paintings together,  including some of the largest works produced during their respective careers. A new exhibit in Paris is now dedicated to their prolific collaboration. 

The two artists first met through their agent, Art dealer Bruno Bischofberger. Basquiat admired Warhol as an elder, an artistic personality, and the pioneer of a new language and a groundbreaking relationship to pop culture. Working from Warhol’s factory on Broadway,  the two artists would mix ideas onto canvases. 

As with most of Warhol’s works from that time, critiques for the show were unequivocally negative, putting an end to the two artists’ collaboration. 

Bringing together more than 80 paintings jointly signed by the two American artists,  the exhibit also features some of their individual works,  as well as works by other major artists from the time such as Keith Haring and Jenny Holzer. 

Sajian Seni Sendratari Gatotkaca Hadir di Malioboro Yogyakarta

Sajian Seni Sendratari Gatotkaca Hadir di Malioboro Yogyakarta

• 3 months ago

Kawasan Malioboro menjadi salah satu magnet tujuan wisatawan ketika berkunjung ke Yogyakarta. Sebagai kawasan yang sudah dicanangkan menjadi sebuah galeri seni dan budaya terpanjang di dunia, kini di Malioboro hadir dengan sebuah pementasan Sendratari Gatotkaca.

Sebagai kota yang dikenal sebagai pusat seni, Yogyakarta selalu menghadirkan karya karya seni yang mengagumkan. Kali ini di kawasan Malioboro hadir sebuah pementasan sendratari gatotkaca.

Bertempat di lantai tiga Hamzah Batik Malioboro, pertunjukan karya Anter Asmorotedjo ini baru pertama kali disuguhkan bagi wisatawan di Malioboro. Pertunjukan ini mengisahkan sebuah legenda bersumber dari epos mahabharata yang mengangkat tokoh Gatotkaca. 

"Jadi sendratari gatotkaca ini mengambil peristiwa-peristiwa yang terjadi dari gatotkoco kecil sampai pada perang Baratayuda sebelum gatotkoco gugur," ujar Anter Asmorotedjo.

Adapun Gatotkaca sendiri adalah ksatria sakti mandraguna yang sejak kecil didapuk menjadi senopati para dewa dan selalu terdepan dalam membela kebenaran serta negara.

Rangkaian pertempuran gatotkaca melawan bala kurawa berhasil mengundang decak kagum dari ratusan penonton. Selain itu, aksi kocak empat sekawan semar bagong gareng dan petruk pun sukses memberikan satu warna tersendiri.

Henk Ngantung Dirikan Gelanggang Seniman Merdeka

Henk Ngantung Dirikan Gelanggang Seniman Merdeka

• 9 months ago

Seiring diproklamasikan Kemerdekaan Indosnesia pada 17 Agusturs 1945, menjadi babak baru dalam kehidupan bangsa indonesia dimulai. Pada tahun 1946, Henk yang eksistensinya sebagai seniman kian diakui, ia pun ikut mempelopori pendirian “Gelanggang Seniman Merdeka”. 

Henk terus berkarya dan berjuang lewat seni lukisnya. Bersama kelompok seniman, sejumlah pelukis dan sastrawan, seperti Chairil Anwar, Rivai Apin, Basuki Resobowo, dan lainnya, mereka aktif menyuarakan dukungan terhadap perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Sketsa Henk Menoreh Sejarah Perjanjian Linggarjati hingga Renville

Sketsa Henk Menoreh Sejarah Perjanjian Linggarjati hingga Renville

• 9 months ago

Pada masa revolusi fisik tahun mempertahankan kemerdekaan, sejak tahun 1949 hingga Henk Ngantung banyak merekam kehidupan, orang, peristiwa dan sosok-sosok bersejarah. Dalam catatan sejarah, Henk membuat rangkaian sketsa untuk mengabadikan peristiwa penting, seperti perundingan Linggarjati, Renville dan Room Royen. 

Di samping itu, Henk mendokumentasikan berbagai momen kehidupan, dan sosok orang yang ikut bergumul pada masa paling bergejolak dalam sejarah pendirian negeri Republik Indonesia.

Henk Ngantung, Gubernur DKI yang Dicopot & 'Tenggelam' dalam Kemiskinan

Henk Ngantung, Gubernur DKI yang Dicopot & 'Tenggelam' dalam Kemiskinan

• 9 months ago

Saat dirinya sedang pergi berobat ke Austria, Henk Ngantung pada Juli 1965 dicopot jabatannya dari Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Soekarno. Namun, Presiden Soekarno tidak pernah mengungkapkan alasan pencopotan Henk.

"Banyak pertanyaan sebetulnya mengapa ia dicopot mendadak, tidak ada jawaban yang jelas. Saya juga tidak menemukan jawaban yang pasti," ucap Kritikus Seni Rupa, Agus Dermawan.

Ada dugaan pencopotan dirinya sebagai Gubernur karena Henk tergabung dengan Lekra yang dekat dengan PKI dan tidak ingin Jakarta dipimpin oleh etnis Tionghoa. Setelah tidak lagi menjabat sebagai Gubernur Jakarta, nasib dan kehidupan Henk Ngantung dan keluarga menjadi korban berbagai praktik diskriminasi. 

Henk Ngantung , Eks Gubernur Jakarta yang Jadi Pelukis Otodidak Bersejarah

Henk Ngantung , Eks Gubernur Jakarta yang Jadi Pelukis Otodidak Bersejarah

• 9 months ago

Henk Ngatung lahir di Manado, Sulawesi Utara pada 1 Maret 1921 yang sejak masih anak-anak, terlihat bakatnya di dunia seni rupa. Henk yang hanya tamatan pendidikan sekolah dasar belanda di Tomohon memang piawai dalam menggambar. Bakatnya terlihat oleh kepada sekolah dasarnya, E. Katoppo. 

Berkat dukungan gurunya, di usianya yang ke-15 tahun, ia sudah melahirkan banyak karya gambar dan lukisan cat air. Hasil karya seni yang dipamerkannya mendapatkan perhatian banyak pengunjung dan lukisannya pun laku dibeli oleh pengunjung pameran. 

"Saat ibunya Henk itu pulang dari pasar dan membawa seekor ayam, diam-diam di ambil oleh Pak Henk untuk dibawa ke kamarnya kemudian di lukis sampai berjam-jam," ujar Kamang Ngantung, anak Henk Ngantung.

Henk Ngantung, Pencipta Patung Monumental Simbol Ibu Kota Negara

Henk Ngantung, Pencipta Patung Monumental Simbol Ibu Kota Negara

• 9 months ago

Henk Ngantung yang dikenal sebagai salah satu seniman papan atas pada dekade 1950 dikenal oleh banyak tokoh nasional, termasuk Presiden Soekarno. Henk Ngantung juga menjadi Gubernur Jakarta pada 1964.

Henk pernah tercatat sebagai pengurus lembaga persahabatan Indonesia–Tiongkok di tahun 1950, kemudian pada 1957 oleh Presiden Soekarno dipilih masuk dalam Dewan Nasional sebagai penasehat presiden. Selanjutnya di tahun 1960, Henk Ngantung ditunjuk sebagai wakil gubernur untuk mendampingi Gubernur Jakarta, Soemarno.

"Bung Karno awalnya ingin menjadikan Pak Henk itu sebagai Gubernur Jakarta. Karena faksi politik yang begitu besar pada saat itu, Pak Henk jadi wakil gubernur dulu," kata Penulis Buku Biografi Henk Ngantung, Obed Bima Wicandra.

Henk merancang pembangunan-pembangunan dengan membuat sketsa patung monumental yang dijadikan simbol identitas Ibu Kota Negara yang merdeka dan berdaulat. 

"Tugas berat yang dihasilkan dan berhasil diselesaikan adalah mendesain Monumen Selamat Datang di Bundaran HI. Dan mengkoordinasi pembangunan Monumen Irian Barat di Lapangan Banteng," ujar Kritikus Seni Rupa, Agus Dermawan

Henk Ngantung Bersama Lekra Menyuarakan Seni untuk Rakyat

Henk Ngantung Bersama Lekra Menyuarakan Seni untuk Rakyat

• 9 months ago

Pada Agustus 1945, Henk Ngantung menggelar pamerannya di Gedung Taman Siswa Kemaryodan dan Hotel Des Indes, Jakarta. Dalam situasi perang, Henk berkeliling ke berbagai tempat di Indonesia. Ia merekam lanskap kehidupan yang dikunjunginya dalam sketsa dan lukisannya. 

Pada tahun 1950-an, Henk yang berpandangan seni harus merefleksikan kehidupan rakyat bergabung dengan Lembaga kebudayaan Rakyat (Lekra). Lekra sempat disebut sebagai organisasi yang dekat dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) di masa itu. 

Pergaulan Henk dengan Rivai Apin, dan Basuki Resobowo membawa dirinya bersimpati kepada Lembaga Kebudayaan Rakyat (Lekra). Pada tahun 1950-an hanya Lekra yang paling vokal menyuarakan seni untuk rakyat. "Bahkan ia tak keberatan ketika namanya dicatat sebagai anggota Lekra," ujar Kritikus Seni Rupa, Agus Dermawan. 

Karya Henk Ngantung Dikenal sebagai Ikon Seni Era Revolusi

Karya Henk Ngantung Dikenal sebagai Ikon Seni Era Revolusi

• 9 months ago

Henk Ngantung melahirkan karya-karya sketsa ikonik dalam sejarah seni rupa di tanah air. Karya maestro perupa ini pernah dikaburkan karyanya di masa rezim Orde Baru.

Sejak pertengahan tahun 1940-an, nama Henk Ngantung seorang seniman besar diakui banyak kalangaan karena karya ikoniknya yang merekam wajah-wajah tokoh-tokoh penting dan mensketsa peristiwa penting semasa revolusi Indonesia. Perupa Henk banyak melahirkan karya sketsa perjuangan.

Seni Mural di Meksiko Kembali Digaungkan

Seni Mural di Meksiko Kembali Digaungkan

• 10 months ago

Seniman, guru, hingga pelajar dari sekolah mural di San Salvador Meksiko tengah dalam misi kembali menghidupkan lukisan mural di tembok-tembok kota yang pertama kali dikenalkan pada tahun 1920an. 

Mereka menghidupkan kembali mural yang pernah sangat populer 100 tahun. Pada era itu mural-mural yang dilukis menceritakan perjalanan hidup seseorang hingga gambaran tempat yang ikonik.

Meski sempat tenggelam, kini mural kembali digaungkan. Di abad ke-21, para seniman sangat memperhatikan sejumlah isu yang hangat di dunia. Mulai dari perubahan iklim, kekerasan terhadap perempuan hingga perang.

Pesan dalam mural diharapkan bisa sampai dan merubah perilaku pemegang kepentingan.

Karya Seni Ukir dari Limbah Kayu

Karya Seni Ukir dari Limbah Kayu

• 1 year ago

Sulikin yang seorang difabel, memiliki ketrampilan ukir-ukiran yang sangat baik. Di tangannya, limbah kayu bisa berubah menjadi berbagai karya seni. Ketrampilan warga Kudus, Jawa Tengah, ini didapat dari belajar secara otodidak. 

Suarahgaloka, Wadah Ekspresi Seni Budaya

Suarahgaloka, Wadah Ekspresi Seni Budaya

• 2 years ago

Sejumlah pelaku seni budaya di Bandung berinisiasi mendirikan wadah persatuan lewat media seni budaya yang diberi nama Suarahgaloka. Suarahgaloka merupakan wadah industri kreatif yang menaungi kemajemukan dalam konteks seni budaya. 

20 Tahun Konsisten Jadi Perajin Wayang Kulit di Tiongkok

20 Tahun Konsisten Jadi Perajin Wayang Kulit di Tiongkok

• 2 years ago

Wang Ke, perajin wayang kulit di Tiongkok telah menciptakan hampir seribu boneka dalam 20 tahun terakhir. Kini semakin sedikit orang yang ingin mempelajari seni ukir tangan terutama setelah penerapan teknologi ukiran laser pada wayang kulit di pasaran. Meski demikian, Wang Ke percaya bahwa ukiran tangan memiliki detail yang lebih baik.

70 Seniman Perupa Unjuk Gigi di Pameran Palem Jambee

70 Seniman Perupa Unjuk Gigi di Pameran Palem Jambee

• 3 years ago

Para seniman seni rupa dari Palembang, Lampung, Jambi dan Bengkulu yang tergabung dalam Palem Jambee menggelar pameran bertajuk mitos. Sebanyak 70 seniman perupa ikut ambil bagian dalam acara tersebut.

Ribuan Seniman Unjuk Gigi di Pekan Kebudayaan Nasional 2020

Ribuan Seniman Unjuk Gigi di Pekan Kebudayaan Nasional 2020

• 3 years ago

Kemendikbud menggelar pekan kebudayaan nasional dari tanggal 31 Oktober hingga 30 November mendatang. Ribuan seniman dan pegiat budaya dilibatkan dalam acara ini.

Art Jakarta 2020 Digelar Virtual

Art Jakarta 2020 Digelar Virtual

• 3 years ago

Acara pekan seni internasional tahunan, Art Jakarta, diselenggarakan secara virtual tahun ini. Acara ini akan menghadirkan kurang lebih 1.300 karya seni rupa yang dibagi ke dalam puluhan galeri seni virtual. Perhelatan yang sudah diselenggarakan sejak 11 tahun lalu ini, menghimpun tak hanya seniman saja namun juga berbagai profesi terkait seni yang terdampak pandemi untuk kembali bangkit dan berkreasi.

KBRI Quito Gelar Pameran Lukisan Virtual

KBRI Quito Gelar Pameran Lukisan Virtual

• 3 years ago

Di tengah pandemi covid-19 dan pemberlakuan pembatasan pergerakan di seluruh wilayah Ekuador, KBRI Quito bekerja sama dengan Casa de la Cultura atau Cultural House of Ecuador menyelenggarakan pameran lukisan virtual karya Santiago Erazo. Ia merupakan alumni Darmasiswa dan alumni ITB melalui program beasiswa KNB dari Kemendikbud.

YMMJ Kembali Gelar Pameran Seni Rupa Kontemporer di Kota Tua

YMMJ Kembali Gelar Pameran Seni Rupa Kontemporer di Kota Tua

• 3 years ago

Yayasan Mitra Museum Jakarta (YMMJ) kembali menggelar pameran seni rupa kontemporer. Kali ini bertemakan 'We Move Amongst Ghost', pameran ini diadakan di Museum Seni dan Keramik Kota Tua Jakarta. 

Karya Lukis Bakar dari Cianjur

Karya Lukis Bakar dari Cianjur

• 4 years ago

Di Cianjur, Jawa Barat seorang pelukis menuangkan karya di median yang tidak biasa. Yakni dari limbah kayu sebagai pengganti kanvasnya, teknis melukisnya pun juga unik karena menggunakan bara api.